Kamis, 16 Mei 2013
02.04 |
Diposting oleh
Unknown |
Edit Entri
TUGAS
11. Bagaimanakah cara
mengidentifikasi adanya protein dalam bahan makanan?
Jawab:
cara mengetahui bahwa suatu bahan makanan mengandung protein adalah dengan uji protein gan ada 4 cara yaitu
cara mengetahui bahwa suatu bahan makanan mengandung protein adalah dengan uji protein gan ada 4 cara yaitu
1. Uji xantoprotein, uji xantoprotein
dapat digunakan untuk menguji atau mengidentifikasi adanya senyawa protein
karena uji xantoprotein dapat menunjukan adanya senyawa asam amino yang
memiliki cincin benzene seperti fenilalanin, tirosin, dan tripofan. Langkah
pengujianya adalah larutan yang diduga mengandung senyawa protein ditambahkan
larutan asam nitrat pekat sehingga terbentuk endapan berwarna putih. Apabila
larutan tersebut mengandung protein maka endapat putih tersebut apabila di[anaskan
akan berubah menjadi warna kuning.
2. Uji biuret, uji biuret ini dapt
digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya ikatan peptide dalam suatu senyawa
sehingga uji biuret dapat dipakai untuk menunjukan adanya senyawa protein.
Langkah pengujian yang dapat dilakukan adalah larutan sampel yang diduga mengandung
protein ditetesi dengan larutan NaOH kemudian diberi beberapa tetes larutan
CuSO4 encer. Apabila larutan berubah menjadi arna unggu maka larutan tersebut
mengandung protein.
3. Uji millon, Uji millon dapat
digunakan untuk menguji atau mengidentifikasi adanya
senyawa protein yang memiliki gugus fenol seperti tiroksin. Pereaksi millon terdiri dari
larutan merkuro dan merkuri nitrat dalam asam nitrat.adanya protein dalam sempel dapat diketauhi apabila dalam sampel terdapat endapan putih dan apabila endapan putih itu dipanaskan akan menjadi warna merah.
senyawa protein yang memiliki gugus fenol seperti tiroksin. Pereaksi millon terdiri dari
larutan merkuro dan merkuri nitrat dalam asam nitrat.adanya protein dalam sempel dapat diketauhi apabila dalam sampel terdapat endapan putih dan apabila endapan putih itu dipanaskan akan menjadi warna merah.
4. Uji belerang, uji belerang dapat
digunakan untuk menguji atau mengidentifikasi adanya senyawa protein karena
dapat menunjukan asam amino memiliki gugus belerang seperti sistin dan metionin.
Langkah pengujianya adalah larutan sampel ditambahkan NaOH pekat kemudian
dipanaskan. Selanjutnya keda;am larutan ditambahkan pula larutan timbale
asetat. Apabila ;larutan mengandung sasam amino yang memiliki gugus belerang
maka warna larutan atau endapat berwarna hitam. Yaiti senyawa timbale sulfide
(PbS)
22. Apakah yang
dimaksud glikoprotein? Berikan contohnya!
Jawab :
Glikoprotein adalah suatu protein yang
mengandung rantai oligosakarida yang
mengikat glikan dengan ikatan
kovalen pada rantai polipeptida bagian
samping. Struktur ini memainkan beberapa peran penting di antaranya dalam
proses proteksi imunologis, pembekuan darah, pengenalan sel-sel, serta
interaksi dengan bahan kimia lain. Dengan kata lain glikoprotein
adalah Ini adalah biomolocule terdiri dari karbohidrat dan protein.. Contoh
glikoprotein adalah Alpha-1-acid glycoprotein (AGP)atau orosomucoid (ORM).
Yaitu suatu fase akut plasma alpha globulin glikoprotein dan dimodulasi oleh
dua gen polimorphic.
33. Apakah yang
dimaksud denaturasi protein? Sebutkan hal-hal yang menyebabkan terjadinya
denaturasi protein!
Jawab :
Denaturasi protein adalah berubahnya
struktur protein dari struktur asalnya atau struktur alaminya. Faktor-faktor
yang dapat menyebabkan terjadinya denaturasi protein yaitu suhu tinggi,
perubahan pH yang ekstrim, pelarut organik, zat kimia tertentu (urea dan
detergen), atau pengaruh mekanik (guncangan).
44. Mengapa protein
yang mengalami denaturasi menjadi kehilangan fungsi biologisnya?
Jawab :
Denaturasi protein kehilangan fungsi
biologisnya karena protein mengalami perubahan struktur
sehingga menyebabkan dapat gangguan terhadap aktivitas sel dan kemungkinan
kematian sel.
55. Apakah urea
CO(NH2)2 menunjukkan uji yang positif terhadap uji biuret?
Jawab :
Iya, urea memberikan hasil positif
pada uji biuret karena urea mempunyai ikatan peptida di dalamnya.
66. Apakah yang
dimaksud struktur kuarterner protein?
Jawab :
Struktur kuartener protein adalah di
mana protein terdiri atas 2 rantai polipeptida atau lebih dan di satukan oleh
gaya dispersi (ikatan hydrogen).
77. Suatu sampel
ditetesi larutan NaOH, kemudian larutan tembaga(II) sulfat yang encer
menghasilkan warna ungu. Bila sampel dipanaskan dengan HNO3 pekat kemudian
dibuat alkalis dengan NaOH terjadi warna jingga. Apakah yang dapat anda
simpulkan dari uji di atas?
Jawab :
Dari hasil uji di atas dapat di
simpulkan bahwa sample mengandung ikatan peptida dan mengandung gugus fenol
(cincin benzena).
88. Suatu sampel
memberi hasil yang positif terhadap uji ninhidrin dan biuret tetapi negatif
terhadap penambahan larutan NaOH dan Pb(NO3)2. Kesimpulan apakah yang dapat
diperoleh dari fakta tersebut?
Jawab :
Sample mengandung protein dan ikatan
peptide tetapi tidak mengandung belerang di dalamnya.
99. Apakah yang
dimaksud dengan enzim? Berikan contohnya!
Jawab :
Enzim adalah biomolekul berupa protein yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia organik . Contohnya adalah laktase , alkohol dehidrogenase (mengatalisis penghilangan hidrogen dari alkohol), dan DNA polimerase .
Enzim adalah biomolekul berupa protein yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia organik . Contohnya adalah laktase , alkohol dehidrogenase (mengatalisis penghilangan hidrogen dari alkohol), dan DNA polimerase .
110. Bila 20 molekul glisin
berpolimerisasi membentuk polipeptida. Berapakah massa molekul relatif
polipeptida yang terbentuk? Ar H = 1, C = 12, N = 14, O = 16).
Jawab :
1440 g/mol
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar